Hai mungkin kisah ini tidak ada
di kisah anime Naruto karena aku hanya mengarangnya jadi mohon maaf apabila ada
yang janggal. Ya sudah kita mulai saja!!!!.
KONOHA HIGH SCHOOL
BAB 1
Di suatu kota Konohagakure terdapat sekolah
yang cukup elite bukan hanya di kota itu saja tapi di seluruh dunia (katanya
sih :D ) yang bernama Konoha High School (KHS). Siswa dan siswi yang di sana
pun kebanyakan adalah anak orang kaya
karena sekolah itu sangat bagus dan memiliki fasilitas yang lengkap,
sehingga membutuhkan biaya yang banyak untuk masuk ke sekolah itu, siswa siswi
yang masuk pun hanya 200 orang saja yang masuk pertahunnya. Kebetulan semester
ini adalah semester kenaikan kelas.
Di kota Konoha ada seseorang gadis yang baru
pindah dari kota lain, ia bernama Haruno Sakura, ia memiliki rambut berwarna
meranh muda seperti bunga sakura. Jika dia baru pindah maka dia juga pasti akan
pindah ke sekolah baru, dan kebetulan sekolah baru Sakura adalah KHS.
“Sakura cepat sarapan” kata seseorang wanita
yang ternyata adalah ibu Sakura
“iya ibu aku akan datang” Sakura menjawab
panggilan ibunya
Sakura datang ke ruang makan dan mkan
sarapannya (ya iyalah masa ke ruang makan mau mandi) setelah selesai iya pun
berangkat sekolah dengan diantar oleh supirnya (anak orang kaya gitu lho).
Sesampainya di sekolah iya langsung ke ruang Kepsek (Kepala Sekolah), kepala
sekolah KHS adalah Tsunade. Tsunade mengantarkan Sakura ke kelas 2-3.
Sementara itu di ruang kelas 2-3 sedang ada
pelajaran matematika dan gurunya adalah Hatake Kakashi, Hatake Kakashi sudah
memberikan tugas kepada murid, tetapi tetap saja disana hanya beberapa yang
mengerjakan tugas dari Kakashi, yaitu Hyuga Hinata, Uchiha Sasuke, Nara
Shikamaru, itu juga karena mereka adalah orang yang menempati peringkat 3 besar
di sekolah itu karena kelas 2-3 adalah kelas yang cukup unggul dari kelas lain
di KHS, sedangkan yang lain hanya
mengobrol dan bermain hal-hal yang tidak penting, seperti yang di lakukan
Namikaze Naruto, Kiba, Rock lee, Chiojidan yang lainnya
‘STREEEET’ bunyi pintu yang terbuka,
refleks nurid kelas 2-3 melihat kearah
pintu.
“ouh ternyata Tsunade kepala sekolah” ucap Ino.
“tapi, siapa yang di belakang Tsunade itu???”
tanya Hinata pada Ino teman sebangkunya
Kedatangan Tsunade dan gadis di belakangnya itu
membuat seluruh murid bertanya-tanya kecuali seseorang siswa berambut errr yang
dibelkangnya seperti pantat ayam yang tampak diam tanpa respon. Tsunade
memberitahu kepada seluruh murid siapa gadis yang di belakangnya itu.
“selamat pagi, hari ini kalian kedatangan teman
baru” ucap Tsunade
“silakan kau memperkenalkan dirimu” ucap
Tsunade pada Sakura lalu meninggalkan Sakura di kelas 2-3.
“hm..iya baiklah” jawab Sakura
“hai semuanya, aku Haruno Sakura aku pindahan
dari Suna Internasional School, aku harap kalian senang bertemen denganku” sapa
Sakura pada teman-teman barunya.
“hai Sakura” ucap murid kelas 2-3 dengan
gembira mendapat teman baru kecuali siswa yang duduk di pojok dan tampak diam
dari tadi tanpa memperdulikan yang terjadi didalam kelas.
“Sakura aku adalah Hatake Kakashi, aku adalah
guru matematika sekaligus wali kelas di kelas ini” Kakashi memperkenalkan diri
“mmm... sekarang kau duduk di sana didekat
Sasuke” sambung Kakashi sambil menunjukkan tempat duduk Sakura
“oh disana ya, terimakasih Sensei” jawab Sakura
dengan senyuman
‘wah enak sekali dia duduk didekat Sasuke Si
Pangeran Sekolah’ Ino berkata di dalam hati. Sakura berjalan menuju tempat yang
di tunjukan Kakashi, lalu duduk di bangkunya (ya iyalah masa duduk di kepala
orang).
BAB 2
Setelah
jam pelajaran usai, seluruh murid kelas 2-3 berkerumunan untuk berkenalan
dengan Sakura, kecuali Sasuke padahal Sasuke adalah teman sebangku Sakura.
“hai,
aku Namikaze Naruto” ucap siswa berambut jabrik
“hai,
aku Kiba” ucap siswa yang memiliki tato segitiga di wajahnya
“hai,
aku Yamanaka Ino” ucap siswi berambut blonde yang diikat satu kebelakang
“hai,
aku Temari” ucap siswi berambut blonde yang diikat empat
“hai,
aku Tenten” ucap siswi berambut coklat dengan dua cepol di atasnya
“hai,
a-aku Hyuga-a Hi-na-ta-a” ucap siswi berambut indigo dengan terbata-bata
“hai
semuanya” ucap Sakura sambil tersenyum, Sakura tidak menyangka bahwa
teman-teman baru di KHS sanagt baik karena pada awalnya Sakura takut mereka
tidak menyukainya.
“ayo
aku ajak kau pergi ke kantin untuk makan bersama” ajak Temari sambil menarik
tangan Sakura, tanpa mendengar jawaban
Sakura terlebih dahulu.
Saat
pejalanan menuju kantin Ino, Hinata, Tenten, dan Temari menunjukan ruangan yang
mereka lewati. Sakura hanya diam dan melihat-lihat pemandangan yang teman-temannya
tunjukan kepadanya dan dia melihat teman sebankunya yaitu Sasuke ‘huh si pantat
ayam dia sombongsekali’ Sakura berkata di dalam hati. Ino yang melihat Sakura
yang sedang melihat kearah Sasuke pun merasa heran.
“Sakura,
dia adalah Uchiha Sasuke dia adalah pangeran sekolah di sini karena dia adalah
siswa tertampan, terkeren, terkaya, dan juga terpintar” ucap Ino
“Oh
jadi pangeran sekolah ya?, tapi aku heran kenapa dia terlihat sombong” jawab
Sakura yang membuat Ino kaget
“kau
berani sekali mengatakan seperti itu” jawab Ino kesal
“sudahlah
I-no” ucap Hinata, menenangkan Ino
“lagi
pula ucapan Sakura itu benar kok” jawab Tenten dan Temari bersamaan
“tapi
Ino, kenapa kau kesal?” ujar Sakura
“Sasuke
itu pujaan hatinya” jawab Tenten
‘kenapa
dia suka pada pantat ayam’ kata Sakura dalam hati sambil sedikit tersenyum.
Sesampainya di kantin mereka memesan bakso 5 porsi. Setelah selesai makan
mereka kembali kekelas karena 10 menit lagi akan masuk.
‘TETETETTTTT......’
bel berbunyi tanda pelajaran di mulai
Guru
pun masuk kekelas kecuali kelas 2-3, kebetulan saat itu guru mata pelajaran
tidak masuk karena sakit. Sakura sempat mengajak Sasuke berbicara tetapi Sasuke
tidak merespon ‘huh dasar pantat ayam yang sombong’ ujar Sakura dalam hati yang
mulai kesal.
“hai
Sakura kita ngobrol yuk” ujar Naruto
“mau
ngobrol apa?, aku senang ada yang bisa aku ajak ngobrol, tidak seperti si
pantat ayam ini yang dari tadi diam walaupun aku mengajaknya ngobrol” jawab
Sakura sambil melirik kearah Sasuke.
“hei,
apa kau bilang? Pantat ayam? aku ini adalah Uchiha Sasuke dan disini aku adalah
pang......” sebelum Saasuke
menyelesaikan ucapannya Sakura memotongnya
“pangeran
sekolah, siswa tertampan, terkeren, terkaya, dan terpandai. Apa itu maksudmu
pantat ayam?”
“jika
sudah tau kenapa kau memanggilku pantat ayam aku tidak terima semua ini” ucap
Sasuke. Naruto hanya tersenyum melihat pertengkaran mereka hingga.
‘TINGTONGTINGTONG.....’
bel pulang berbunyi seluruh murid pulang meninggalkan sekolah (ya iyalah
ninggalin sekolah emangnya mau nginep di sekolah)
Sakura
pulang dengan ditemani Naruto, karena Sakura tidak di jemput dan tidak tahu
jalan pulang kebetulan jalan kerumah Naruto dan Sakura sama, dan ternyata
mereka satu gang.
“Sakura
tadi itu kau adalah orang ketiga yang dapat membuat Sasuke berbicara setelah
Orang tua Sasuke dan guru Sasuke” ucap Naruto memulai obrolan
“benarkah
aku pikir dia begitu pada orang baru saja” jawab Sakura
“tidak,
dia berbicara hanya pada ortu dan gurunya saja bahkan kakaknya Uchiha Itachi
belum pernah sesukses dirimu, aku pun begitu jika aku mengajak Sasuke ngobrol
dia hanya menjawab, ‘hn’, ‘apa’, ‘bodoh’, ‘diam’, dan kata yang paling panjang
yang pernah aku dengar adalah kata ‘dasar Dobe yang bodoh’ seperti itu” jawab
Naruto sambil mengikuti gaya Sasuke, Sakura hanya tersenyum, di tengah perjalanan Naruto dan Sakura
bertemu Sasuke yang sedang berjalan menuju rumah dengan Itachi
“TEME...
Kak Itachi” Naruto menyapa mereka berdua.
“hn
mereka lagi” ucap Sasuke tidak senang
“hai....,
ayo kemari” ucap Itachi antusias sambil melambaikan tangan
Naruto
menarik Sakura sambil berlari menuju Sasuke dan Itachi dengan senyuman di
bibirnya.
“kenapa
kau panggil mereka sih?” tanya Sasuke
“memangnya
kenapa?, ada masalah?, tunggu siapa yang di belakang Naruto?, aku belum pernah
melihatnya? Apakah karena gadis itu?,
kau cemburu pada Naruto ya?” tanya Itachi sambil menggoda adiknya
“sejak
kapan aku senang jika ada Naruto?, kau tahu sendiri dia merepotkan, karena itu,
bukan karena gadis yang di belakang Naruto” jawab Sasuke datar
“whohoho....
kau mulai bicara panjang rupanya” Itachi lagi-lagi menggoda Sasuke, Naruto dan
Sakura pun sampai.
‘hosh...hosh...’
nafas Naruto dan Sakura kelelahan
“ini
minumlah” Sasuke memberikan sebotol minuman pada Sakura, ‘baik juga si pantat
ayam ini’ ucap Sakura dalam hati, mata emerald Sakura dan mata onyx Sasuke pun
bertatapan (cie..cie.. udah mulai
dag-dig-dug).
“emm...
untukku mana TEME?” tanya Naruto pada Sasuke
“kau
ini pria masa segitu saja cape, dasar DOBE bodoh” jawab Sasuke ketus
“sudah!
ini dariku minumlah” ujar Itachi sambil memberikan sebotol minuman pada Naruto.
“tapi ternyata dengan ada kehadiran kau Sasuke
sudah mulai bicara panjang ya, namamu siapa” sambung Itachi
“namaku Haruno Sakura, salam kenal
Kak Itachi” Sakura memperkenalkan diri pada Itachi
“oh namamu Sakura, nama yang cantik
seperti orangnya, aku Uchiha Itachi, kakak dari Sasuke, kalian tidak bertengkar
di sekolahkan” Itachi memperkenalkan diri
“sudah ayo kita pulang” ujar Sasuke
sambil meninggalkan Itachi, Naruto, dan Sakura.
Akhirnya yang lain pun menusul
Sasuke beberapa jam kemudian (sorry salah seharusnya beberapa menit kemudian),
mereka sampai di rumah berwarna jingga, ternyata itu rumah Naruto, Naruto pun
mengucapkan selamat tinggal pada mereka bertiga, lalu sampai di rumah berwarna
merah muda dan berwarna hijau daun berhadapan ternyata rumah Sakura dan Sasuke
berhadapan akhirnya mereka berpisah di jalan lalu masuk ke rumah masing-masing.
Udah
dulu ya bab 1 dan 2 nya nanti kita lanjut lagi di bab 3. Ma’af apabila ada yang
salah ketik atau ceritanya gak nyambung namanya juga baru belajar. :D :S :@ :P.
Kalau mau coment silakan aja boleh kok, tapi ada syaratnya, yaitu tidak boleh
mengandung kata-kata yang kasar atau menyinggung perasaan, soalnya bisa,
sakitnya tuh di sini di dalam hatiku sakit sakit......., ehhh kok malah nyanyi
sih. Saran, kritikan juga boleh kok.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar